Dalam kajian ini ada beberapa perkara yang harus diperhatikan bagi seorang penuntut ilmu, iaitu sebagai berikut.
1. Ilmu adalah Ibadah
Sesuatu yang paling pokok dari adab ini, bahkan pada semua perkara yang dianjurkan, adalah engkau harus meyakini bahwa ilmu adalah ibadah. Bahkan, hal itu merupakan ibadah yang paling agung dan paling utama, sehingga Allah menjadikannya sebagai bagian dari jihad fisabilillah. Allah SWT berfirman (yang artinya), ".... Mengapa tidak pergi dari tiap-tiap golongan di antara mereka beberapa orang untuk memperdalam pengetahuan mereka tentang agama dan untuk memberi peringatan kepada kaumnya apabila mereka telah kembali kepadanya, supaya mereka itu dapat menjaga dirinya." (At-Taubah: 122).
Rasulullah saw. juga bersabda (yang artinya), "Barang siapa yang dikehendaki oleh Allah untuk menjadi baik, maka akan diberi kepahaman dalam perkara agama." (HR Bukhari dan Muslim, dari hadits Mu'awiyah).
Apabila Allah menganugerahkan kepadamu kepahaman dalam masalah agama ini, yang meliputi segenap ilmu syar'i, baik ilmu tauhid, aqidah, atau lainnya, maka berbahagialah, karena berarti Allah menginginkan kebaikan bagimu.
Imam Ahmad rhm. berkata, "Ilmu itu sesuatu yang tiada bandingnya bagi orang yang niatnya benar." Orang-orang bertanya kepada beliau, "Bagaimanakah benarnya niat itu, wahai Abu Abdillah?" Imam Ahmad rhm. menjawab, "Yaitu berniat untuk menghilangkan kebodohan dari dirinya dan orang lain."
Tuesday, 7 July 2009
Adab Seorang Pelajar Terhadap Dirinya Sendiri
Posted by Menyelami Lautan Hati Seorang Wanita at 7/07/2009 09:25:00 pm
Labels: Akhlaq
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment